Jumat, 19 Oktober 2018

Bisnis online



perancangan dan pembuatan website

            untuk memperlancar pemasaran online, maka perusahaan harus memiliki website resminya sendiri. Dimana untuk memiliki, maka perusahaan harus membuatnya sendiri. adapun dalam membuat perlu dilakukan perencanaan dan perancangan terlebih dahulu, agar nantinya website yang dibuat dapat menarik para pelanggan untuk membukannya.Berikut akan dijelaskan mengenai perancangan website dan membuat website.


1. Merancang website

Sebelumnya membuat website tentunya harus merancang terlebih dahulu website yang hendak di buat.


A. Memilih alamat (domain)

 Langkah pertama dalam merancang website adalah menentukan alamat atau/domainnya.

 adapun penjelasan umum mengenai bentuk umum domain, yaitu:

1) Nama domain merupakan nama domain yang terdaptar dari situs web.

2) Subdomain, yaitu sebuah domain yang merupakan bagian dari domain yang lebih besar.

3) TLD atau top level domain, adalah yang teratas hierarki nama doamin juga dikenal sebagai domain extension.

4) Directory merupakan sebuah folder untuk menyimpan konten.


B. Memilih hosting 

         Dalam membuat website pemilihan hosting juga harus diperhatikan. hosting merupakan tempat menyimpan file-file penting. untuk itu, hosting yang dipilih harus benar-benar tepat. adpun cara untuk memilih hosting, sebagai berikut.

1) pastiakan memilih hosting yang sesuai dengan kebutuhan dan jenis web

2) pilih server hosting yang sesuai dengan target pengunjung web 

3) cari hosting yang memiliki fitur lengkap seperti PHP, MySql, sub domain, dll.

4) pastian cek kecepatan hosting yang akan disewa. 

5) pastikan layanan hosting yang dipilih memiliki pelayanan yang bagus 

6) pastikan space dan bandwith sesuai dengan kebutuhan.

7) cari informasi mengenai penyediaan hosting yang anda pilih ke forum-forum atau rekan yang lebih tau

8) pilihlah hosting yang memiliki pelayanan keamanan yang bagus, jika perlu ada garisnya.


C. Tujuan membuat website 

Jika seseorang atau perusahaan menginginkan sebuah website yang bertujuan melakukan penjualan, maka tentunya yang harus digunakan adalah sebuah website bertema e-commerce.

1) website marketing, berfungsi sebagai media presentasi dan pemasaran.

2) website costumer, berfungsi sebagai media untuk melayani konsumen.

3) website e-commerce berfungsi sebagai media transaksi online.

4) website informasi/berita, berfungsi sebagai media informasi berita.


D. Skema/struktur website


E. Isi website/konten


Konten disini bisa berupa texs, gambar, dan animasi.





f. Desain tampilan

Misalnya mengatur tata letak, texs link atau navigasi untuk menuju ke halaman-halaman lain yang telah dibuat strukturnya.


G. Menguji sebelum di-hosting  


H. Memublikasikan situs ke internet

Langkah terakhir setelah website jadi adalah menaruhnya di sebuah komputer server.


I.  Meng-updet secara berkala

Setelah berhasil mem-publish web yang telah di desain sendiri tahap demi tahap, maka selanjutnya adalah meng-update sacara berkala agar para pengunjung tidak bosan dan jenuh dengan isi (content) web.


2.  Membuat web sederhana

          Web dapat dibuat untuk berbagai jenis kegiatan. Dimana salah satunya adalah untuk kegiatan bisinis yang berupa pemasaran. Untuk membuat web, maka perlu diperhatikan beberapa hal dan cara pembuatannya.

A.  Kemudahan menggunakan (usability)

      Usability merupakan hal yang penting dalam merancang web (web design)memang sangat baik jika memiliki sebuah website dinamis yg tampak profesional dan bagus, namun jika perlu waktu yang sangat lama untuk men-download sebuah artikel atau penggunaan navigasi yang sangat rumit maka tidak heran jika pengguna akan menutup website dan tidak akan kembali lagi. Usability diukur dengan lima kriteria, yaitu:

1) Learnability

2) Efficiency

3) Memorability

4) Errors

5) Satisfaction



B. Search engine visibility (mengoptimalkan sistem pencarian)

     Dalam membuat sebuah website sistem pencarian perlu untuk dioptimalkan.

 C. Desain (design)

     Faktor keindahan desain tampilan dari suatu website merupakan salah satu faktor yang paling penting dalam menentukan keberhasilan suatu website,  selain faktor kecepatan loading. Untuk membangun suatu website yang baik, seseorang web designer sebaiknya memerhatikan prinsip-prinsip yang ada, terlepas ia mempunyai bakat seni atau tidak. Adapun prinsip-prinsip yang harus diperhatikan, antara lain:

1) Unik

2) Komposisi

3) Simple

4) Semiotik

5) Ergonomis

6) Fokus

7) Konsistensi


kelebihan dan kekurangan dari website dalam pemasaran

            Sistem pemasaran yang semakin maju seperti saat ini tidak terlepas dari website. Di mana dengan adanya website setiap pelanggan ataupun konsumen dapat mencari informasi mengenai produk baik barang ataupun jasa yang sedang dicarinya. Selain itu, dengan adanya website para konsumen dapat melihat produk yang dipasarkan beserta informasinya. Oleh karena itu, website memberikan keuntungan dalam kegiatan pemasaran. Namun demikian, website juga memiliki kekurangan dalam kegiatan pemasaran.

1. Keuntungan atau kelebihan website

            Adanya website memberikan ruang yang cukup luas untuk perusahaan ataupun pelaku bisnis dalam memasarkan produknya kepada konsumen kapan pun dan dimana pun. Berikut adalah kelebihan dari website.

A. Jangkauan pasar yang sangat luas

B. Bisa diakses oleh siapa saja, di mana saja, dan kapan saja

C. Akses informasi yang sangat mudah

D. Mudah untuk update informasi yang terbaru

E. Dapat digunakan untuk publikasi dan periklanan

F. Link dan viral marketing

G. Proteksi brand


2. Kekurangan website dalam kegiatan pemasaran

            Website memang merupakan salah satu cara bagi para pelaku bisnis dalam memasarkan produknya. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa website memiliki kelebihan, namun dalam kegiatan bisnis, website juga memiliki kekurangan. Berikut adalah kekurangan website dalam kegiatan bisnis.

a. Susah untuk mendapatkan kredibilitas

b. Susah mencapai target pengunjung

c. Ada

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ADSENSE DAN BLOG